
Bahaya Penggunaan Semen Abal Abal untuk Bangunan (2)
Hai SobatBems!
Semen adalah salah satu bahan paling krusial dalam proses pembangunan. Tapi, masih banyak yang asal pilih karena tergiur harga murah. Padahal, pakai semen tanpa sertifikasi SNI bisa bikin bangunan penuh masalah—dari tembok retak sampai struktur yang cepat rusak.
Semen merupakan salah satu bahan utama dalam pembangunan infrastruktur, rumah tinggal, gedung, hingga jalan raya. Kualitas semen sangat mempengaruhi kekuatan, ketahanan, dan usia bangunan. Namun, masih banyak ditemukan penggunaan semen abal-abal atau palsu yang beredar di pasaran dengan harga lebih murah, namun membahayakan kualitas konstruksi.
Apa Itu Semen Abal-Abal?
Semen abal-abal adalah produk semen yang tidak memenuhi standar kualitas nasional (SNI), baik karena merupakan produk palsu, rekondisi, atau hasil produksi ilegal yang tidak melalui proses kontrol mutu yang baik. Biasanya dijual dengan kemasan menyerupai produk resmi, namun dengan isi yang jauh dari standar. untuk itu sebelum terjadi hal yang tidak diinginkan untuk bangunan dan keluar biaya renovasi berkali-kali, yuk pahami risiko dari semen non-SNI sebelum SobatBems melangkah lebih jauh. Dampak Negatif Penggunaan Semen Abal-Abal
- Struktur Bangunan Tidak Kokoh
Semen palsu memiliki daya rekat dan kekuatan tekan yang rendah. Akibatnya, struktur bangunan menjadi rapuh dan mudah retak, bahkan bisa runtuh hanya dalam beberapa tahun pemakaian.
- Mudah Terjadi Retakan
Semen berkualitas rendah tidak mampu menyatu sempurna dengan pasir atau kerikil. Hal ini menyebabkan timbulnya retakan rambut (hairline cracks) hingga retakan besar pada dinding maupun lantai bangunan.
- Mengancam Keselamatan Penghuni
Bangunan yang dibuat dengan semen abal-abal rentan roboh, apalagi saat terjadi bencana seperti gempa bumi. Hal ini bisa mengakibatkan cedera serius atau bahkan kematian.
- Kerugian Ekonomi
Awalnya terlihat hemat karena harganya lebih murah, namun dalam jangka panjang biaya perbaikan akan jauh lebih besar. Bahkan bisa memaksa pemilik untuk membangun ulang bangunan yang rusak.
- Tidak Tahan Terhadap Cuaca dan Waktu
Semen palsu tidak memiliki daya tahan terhadap perubahan cuaca ekstrim. Dinding bisa cepat lembab, berjamur, atau lapuk karena air meresap dengan mudah.
Menggunakan semen abal-abal dalam pembangunan bukan hanya soal kualitas, tetapi menyangkut keamanan dan keselamatan jiwa. Meskipun tergoda oleh harga yang murah, risikonya sangat besar dalam jangka panjang. Sebaiknya selalu gunakan produk semen yang telah teruji dan bersertifikasi resmi untuk menjamin kekokohan dan umur panjang bangunan Anda.
Produk-produk dari Semen Indonesia telah terbukti lolos uji mutu dan digunakan di berbagai proyek besar nasional. Ditambah lagi, jaringan distributornya hanya menjual produk yang sudah bersertifikat resmi—jadi SobatBems nggak perlu khawatir soal kualitas. Bangunan yang kuat dan tahan lama dimulai dari bahan yang benar. Jangan karena ingin irit di awal, SobatBems malah boros di akhir.