Plafon rumah adalah elemen penting yang bukan hanya berfungsi untuk mempercantik interior, tetapi juga melindungi dari panas dan suara. Salah satu jenis plafon yang populer saat ini adalah plafon dari fiber board, yang dikenal karena tampilannya yang rapi, bobot ringan, dan harga yang relatif terjangkau. Namun, seperti halnya material bangunan lainnya, plafon fiber board juga memerlukan perawatan yang tepat agar tetap awet dan tidak cepat rusak.
Berikut ini beberapa tips efektif untuk merawat plafon fiber board agar tahan lama dan tetap terlihat seperti baru:
- Hindari Kebocoran Air dari Atap
Musuh utama plafon fiber board adalah air. Kebocoran kecil dari atap bisa menyebabkan fiber board menjadi lembap, menggelembung, bahkan hancur.
Tips:
- Rutin periksa kondisi atap, terutama saat musim hujan.
- Segera perbaiki genteng bocor atau talang air yang mampet.
- Gunakan insulasi atau pelapis anti-air sebagai perlindungan tambahan.
- Jaga Sirkulasi Udara
Kelembapan yang tinggi dalam ruangan bisa membuat fiber board cepat rusak atau ditumbuhi jamur.
Tips:
- Gunakan ventilasi silang agar udara dalam ruangan bisa bersirkulasi dengan baik.
- Bila perlu, pasang exhaust fan atau dehumidifier di ruangan yang tertutup.
- Bersihkan Secara Berkala
Debu yang menumpuk di plafon bisa menyebabkan permukaan fiber board tampak kusam.
Tips:
- Bersihkan dengan kemoceng lembut seminggu sekali.
- Untuk noda membandel, gunakan lap kain basah (hanya sedikit lembap) dan jangan digosok terlalu keras.
- Hindari Beban Berlebih
Fiber board bukanlah material yang kuat menahan beban. Pemasangan benda-benda berat seperti lampu gantung besar harus dilakukan dengan hati-hati.
Tips:
- Pasang penyangga tambahan jika ingin menggantung benda berat.
- Konsultasikan dengan tukang profesional agar beban terbagi rata dan tidak membebani plafon langsung.
- Cat Ulang Secara Berkala
Plafon fiber board bisa dicat untuk memperindah tampilannya. Namun, cat lama yang mengelupas bisa merusak permukaan plafon.
Tips:
- Gunakan cat berbahan dasar air yang ringan dan ramah untuk fiber board.
- Cat ulang setiap 3–5 tahun sekali atau saat tampilan mulai kusam.
- Hindari Paparan Panas Langsung
Plafon fiber board tidak tahan terhadap panas berlebihan. Bila terlalu sering terkena panas, fiber bisa melengkung atau pecah.
Tips:
- Gunakan atap dengan pelindung panas tambahan.
- Hindari memasang plafon fiber board terlalu dekat dengan sumber panas seperti lampu halogen atau oven di dapur.
Merawat plafon dari fiber board tidaklah sulit jika dilakukan secara rutin dan dengan perhatian terhadap detail. Dengan perawatan yang tepat, plafon fiber board bisa bertahan hingga puluhan tahun tanpa harus sering diganti atau diperbaiki. Selain itu, rumah pun akan tetap nyaman dan estetik sepanjang waktu. Jika SobatBems sedang membangun atau merenovasi rumah, jangan lupa untuk memilih material plafon yang sesuai dengan kebutuhan dan siap untuk dirawat dengan benar. Rumah indah dimulai dari perhatian pada setiap detailnya! Kunjungi www.bahanmaterial.com untuk kebutuhan bahan material bangunan lainnya. Klik juga disini untuk rekomendasi produk atap lainnya.