
Cara Mudah Memasang Bata Ringan untuk Pemula (2)
Halo SobatBems!
Apakah Anda sedang membangun rumah impian atau merenovasi tempat tinggal lama? Saatnya mempertimbangkan salah satu material bangunan yang kini semakin populer di kalangan profesional: bata ringan.
Lebih dari sekadar pilihan modern, bata ringan merupakan solusi pintar untuk kebutuhan konstruksi masa kini yang mengutamakan kepraktisan, daya tahan, dan kenyamanan. Bata ringan kini menjadi pilihan utama dalam dunia konstruksi karena bobotnya yang ringan, kekuatannya yang tinggi, dan kemudahan dalam pemasangan. Namun, bagi Anda yang baru memulai, mungkin masih bingung bagaimana cara memasang bata ringan dengan benar. Artikel ini akan memberikan panduan lengkap cara memasang bata ringan untuk pemula, cocok untuk keperluan rumah tinggal, ruko, maupun bangunan komersial.
Apa Itu Bata Ringan?
Bata ringan adalah bahan bangunan alternatif dari bata merah yang terbuat dari campuran pasir silika, semen, air, dan bahan pengembang. Jenis bata ringan yang paling umum digunakan adalah AAC (Autoclaved Aerated Concrete) dan CLC (Cellular Lightweight Concrete).
Alat dan Bahan yang Diperlukan, Sebelum memulai pemasangan, siapkan alat dan bahan berikut:
1. Bata ringan
2. Semen instan khusus bata ringan (mortar)
3. Ember dan pengaduk
4. Waterpass atau selang air
5. Palu karet
6. Alat potong bata ringan (gergaji khusus)
7. Sendok semen atau trowel bergerigi
8. Meteran dan benang ukur.

Cara Mudah Memasang Bata Ringan untuk Pemula (3)
Langkah-Langkah Cara Memasang Bata Ringan:
1. Persiapan Pondasi dan Lantai Kerja
Pastikan permukaan lantai atau sloof rata dan bersih dari debu atau minyak. Permukaan ini akan menjadi dasar tumpuan baris pertama bata ringan.
2. Membuat Adukan Perekat
Gunakan mortar instan khusus bata ringan. Campurkan sesuai petunjuk kemasan (biasanya 1 bagian mortar dengan 3 bagian air) hingga membentuk adukan yang kental dan mudah diratakan.
3. Pemasangan Baris Pertama
Ini adalah baris paling penting. Gunakan waterpass untuk memastikan posisi bata rata dan lurus. Oleskan mortar pada dasar dan sisi bata. Pukul perlahan dengan palu karet untuk meratakan posisi.
4. Pemasangan Baris Selanjutnya
Setiap baris baru dipasang secara bertahap. Gunakan teknik susun bata (zig-zag) agar ikatan dinding lebih kuat. Gunakan benang dan waterpass untuk menjaga kelurusan setiap baris.
5. Pemotongan Bata
Jika diperlukan, potong bata ringan menggunakan gergaji khusus untuk menyesuaikan ukuran. Pastikan permukaan potongan tetap rapi dan halus.
6. Perapian dan Finishing
Setelah seluruh dinding selesai dipasang, periksa kembali permukaan dinding dan ratakan jika ada bagian menonjol. Dinding bata ringan biasanya dilapisi plester tipis sebelum dicat.
Tips Tambahan:
– Hindari penggunaan semen biasa untuk merekatkan bata ringan.
– Gunakan mortar instan agar hasil lebih kuat dan cepat kering.
– Jangan biarkan bata terkena hujan atau air sebelum dipasang.
Kesimpulan
Memasang bata ringan sebenarnya tidak sulit jika Anda mengetahui langkah-langkah dasarnya. Dengan teknik yang tepat, hasil dinding akan rapi, kokoh, dan tahan lama. Bagi Anda yang sedang mencari bata ringan berkualitas dan mortar perekat terbaik, kunjungi toko kami untuk mendapatkan harga terbaik dan layanan konsultasi gratis.