Acian adalah tahap akhir pada pekerjaan dinding maupun lantai sebelum masuk ke proses finishing cat atau pelapis lainnya. Namun, masalah yang sering muncul adalah retak rambut, yang dapat merusak tampilan dan menurunkan kualitas bangunan. Untuk menghindari hal tersebut, diperlukan teknik yang tepat dalam penggunaan mortar acian instan. Berikut adalah tips dan trik agar acian lebih kuat, rata, dan bebas retak rambut:

1. Cara Mempersiapkan Media Sebelum Aplikasi Mortar Acian

Sebelum mengaplikasikan mortar acian, kondisi permukaan harus benar-benar siap:

• Bersihkan permukaan dari debu, kotoran, minyak, sisa semen, atau lumut yang dapat mengganggu daya rekat.

• Basahi permukaan menggunakan sprayer air atau kuas agar lembap, bukan basah berlebihan. Tujuannya untuk mengurangi penyerapan air dari mortar ke media sehingga adukan tidak cepat kering.

• Pastikan plesteran sudah cukup umur, minimal 7–14 hari, agar tidak ada penyusutan yang memicu retak pada lapisan acian.

2. Tips Mengaduk Mortar Acian yang Benar Agar Kuat dan Halus

Cara mengaduk mortar acian sangat menentukan hasil akhir:

• Gunakan perbandingan air sesuai petunjuk pabrik (jangan terlalu banyak atau sedikit). Air berlebih membuat adukan lemah, sementara air terlalu sedikit membuat adukan kaku dan tidak menempel sempurna.

• Campurkan mortar dan air menggunakan mixer dengan kecepatan rendah agar adukan homogen, tidak ada gumpalan, serta memiliki tekstur creamy.

• Diamkan adukan sekitar 3–5 menit sebelum dipakai agar bahan aditif aktif bekerja sempurna.

3. Teknik Pengaplikasian Mortar Acian Bebas Retak Rambut

Teknik aplikasi yang benar akan membuat lapisan lebih rata dan halus:

• Gunakan roster atau trowel (kape besi) untuk meratakan mortar ke permukaan.

• Lakukan acian dengan gerakan menyilang (horizontal lalu vertikal) untuk memastikan semua pori-pori dinding tertutup rapat.

• Terapkan lapisan tipis secara merata dengan ketebalan ideal 2–3 mm per lapisan.

• Hindari membuat lapisan terlalu tebal sekaligus, karena berpotensi menimbulkan retak saat mengering.

4. Alat yang Tepat untuk Mengaplikasikan Mortar Acian

Alat yang tepat memudahkan hasil acian lebih halus dan bebas retak:

• Trowel/kape baja tipis → untuk mengoles dan meratakan acian dengan presisi.

• Mixing drill atau molen kecil → memastikan adukan lebih homogen dibandingkan mengaduk manual.

• Sprayer air → menjaga kelembapan media sebelum dan setelah pengacian.

5. Jumlah Lapisan Acian yang Disarankan untuk Hasil Maksimal

Untuk hasil terbaik dan tahan lama:

• Gunakan 2 lapisan acian tipis. Lapisan pertama untuk menutup pori-pori, lapisan kedua untuk meratakan dan menghaluskan permukaan.

• Beri jeda sekitar 1–2 jam antar lapisan, tergantung kondisi cuaca dan kelembapan, agar lapisan pertama cukup mengikat sebelum dilapisi lagi.

6. Perawatan Setelah Aplikasi Mortar Acian Agar Bebas Retak

Agar hasilnya maksimal dan bebas retak:

• Lakukan curing dengan menyemprotkan air tipis-tipis pada dinding selama 2–3 hari setelah pengaplikasian, terutama jika cuaca panas.

• Hindari paparan sinar matahari langsung dan angin kencang yang dapat mempercepat penguapan air pada adukan.

Penggunaan mortar acian bebas retak rambut memerlukan perhatian pada persiapan media, takaran adukan, teknik aplikasi, pemilihan alat, dan perawatan setelah pengerjaan. Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, hasil acian akan lebih halus, rata, kuat, serta bebas dari retak rambut yang sering merusak tampilan bangunan. Produk mortar acian bisa beli online melalui web bahanmaterial.com siap kirim ke seluruh indonesia, tersedia mortar berbagai merk mulai dari Mortar Indonesia, Mortar Utama, Mortar GE, Mortar Lawu, dll